Wonosobo - Semua jalu pendakian gunung di kabupaten Wonosobo kembali ditutup. Keputusan ini akan berlaku mulai besok, Senin (24/8/2020) hingga batas waktu yang belum ditentukan.
Ketua Forum Koordinasi Gunung Prau Indonesia (FKPI), Harsono, mengatakan penutupan pendakian gunung di Wonosobo terpaksa dilakukan. Keputusan ini bertujuan untuk menekan angka penyebaran virus Corona atau COVID-19.
"Hasil diskusi basecamp pendakian gunung di Wonosobo, mulai besok (24/8) jalur pendakian ditutup sampai batas waktu yang belum kami tentukan. Dalam rangka membantu pemkab Wonosobo menekan angka kenaikan COVID-19.
Sebelumnya, base camp pendakian gunung sempat menolak perihal aturan wisatawan luar daerah untuk tes rapid. Keputusan ini dinilai memberatkan bagi para pendaki.
"Dari pada memperberat para pendaki yang harus di rapid test kasihan, lebih baik tutup sementara. Sekalian membantu Pemkab menekan angka COVID-19 yang terus naik," kata dia.
Adapun jalur pendakian yang ditutup di antaranya, gunung Sindoro via Alang-alang sewu, via Sigedang, dan via Banaran. Selain itu juga gunung Sumbing via Garung, gunung Kembang via Lengkong, via Blembem, gunung Bismo via Deroduwur, via Silandak, via Sikunang, via Pulosari, via Maton. Sementara untuk gunung Prau ditutup untuk jalur pendakian via Patakbanteng, via Kalilembu, via Igirmranak, dan via Dieng.
Harsono juga berharap, dengan ditutupnya jalur pendakian gunung, pemkab Wonosobo juga menerapkan protokol kesehatan di semua tempat pelayanan publik.
"Kami mengusulkan untuk Pemerintah Kabupaten Wonosobo untuk menerapkan protokol kesehatan di semua pelayan publik," tuturnya.
Post a Comment
0 Comments